






Benarkah Setiap Madu Yang Murni Itu Tidak Disukai Semut ?
Membongkar Mitos Dusta Dan Menyesatkan
Tantangan Mendatangkan Burhan Jika Kalian Merasa Benar
Allah Ta'ala berfirman :
قُلْ هَاتُوْا بُرْهَانَكُمْ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ
Katakanlah, “Tunjukkan bukti kebenaranmu jika kamu orang yang benar.” (QS. Al Baqarah : 111)
Lafazh burhan (بُرْهَان) secara bahasa bermakna : bukti, argumen, atau pun juga penjelasan. Al-Alusi mengatakan burhan itu adalah : (الدَّلِيلُ عَلى صِحَّةِ الدَّعْوى) yang artinya petunjuk atas kebenaran klaim. Dalam bahasa pengadilan modern, biasa disebut dengan : alat bukti.
Ungkapan in-kuntum-shadiqin menurut para ahli bahasa merupakan jawabusy-syarth (جَوَابُ الشَّرْطِ), yang maknanya : “apabila kamu merasa benar”. Dan syarat itu tidak lain adalah kalimat : “datangkanlah bukti”.
Apakah Semut Bisa Jadi Indikator Kemurnian Madu?
Sering ada anggapan kalau madu yang asli tidak disemutin, atau sebaliknya justru madu yang asli itu disemutin.
“Kalau madu kamu didatangi semut, berarti itu madu itu palsu karena ada campuran gulanya.”
“Kalau dikerubungi semut, justru madu asli. Madu kan alami, wajar kalau semut suka.”
Lalu, apa pandangan medis tentang hal ini?
Semut memang menyukai segala sesuatu yang manis. Tak heran, tutup botol madu terkadang dikerumuni semut karena masih ada sisanya. Meski begitu, seringkali beredar keyakinan atau mitos kalau madu yang dikerumuni semut bukanlah madu asli karena ada banyak tambahan gula. Benarkah?
Madu memiliki komposisi struktur karbohidrat kompleks; yaitu ada frucktose, glucose, sucrose. Normalnya, madu memang pasti didatangi semut. Lalu, kenapa ada madu yang disemutin dan ada yang tidak? Yang membedakan adalah aroma bunganya, ada yang disukai semut, ada juga yang tidak. Sehingga semut tidak bisa sebagai indikator kemurnian madu.
Bila Madu Dikerumuni Semut, Apa Artinya?
Mungkin banyak orang yang pernah bertanya-tanya mengenai hubungan antara madu dan semut ini. Apakah madu yang tidak asli rentan dikerumuni semut? Sedang madu yang murni maka semut tidak doyan.? Jawabannya, ini adalah mitos dusta belaka, tidak ilmiyah sama sekali dan menyesatkan..
Pasalnya, mau asli (murni) atau tidak, madu memang mengandung gula. Sementara, semut sendiri adalah hewan yang sangat tertarik dengan segala sesuatu yang mengandung gula dan manis. Jadi ini tidak bisa dijadikan patokan.
Dalam kenyataannya, di peternakan madu, si peternak sendiri kerap terganggu dengan hewan-hewan kecil yang mengerubungi hasil madunya. Padahal, itu madu yang benar-benar asli, lho, tidak ditambahkan apa pun.
Lebah yang memakan nektar buah juga cenderung menghasilkan madu yang kadar gulanya tinggi dan dikerubungi semut. Karena itulah, mau madu asli atau bukan, keduanya memang akan menarik perhatian semut.
Nektar bunga pun disukai semut, mereka berlomba-lomba dengan lebah saling mendahului untuk mendapatkan sumber pakan dari nektar bunga.
Munculnya mitos bahwa madu tidak asli dikerumuni semut tentu bukan tanpa sebab. Kondisi tersebut terjadi karena sarang lebah jarang sekali dikerubungi hewan seperti semut. Orang-orang lantas berpikir madu asli adalah madu yang tidak dikerumuni semut sama sekali. Padahal, ada alasan lain yang membuat sarang lebah tidak didatangi semut. Sarang lebah mengandung lilin, sehingga hewan tersebut tidak menyukainya. Ketika sarang lebah diambil dan madunya dipisahkan, lilin sudah tidak ada lagi. Jadilah rombongan semut berdatangan.
Burhan Dan Bukti Empiris Bahwa Semut Juga Menyukai Madu Murni
1. Banyak orang/peternak lebah yang jujur insya Allah siap memberi kesaksian ataupun diambil sumpah terkait semut doyan/menyukai madu murni.
2. Orang yang jujur dan fithrahnya masih bersih jika ditanya, insya Allah akan menyatakan bahwa semut doyan madu murni. Atau silahkan tanya kepada anak kecil yang sudah tamyiz dan fithrahnya masih bersih "apa semut tidak doyan madu murni.?"
3. Mereka yang mengatakan semut tidak doyan madu murni setahu kita kebanyakan bukan peternak yang jujur, orang-orang fasiq, gemar dusta dan para pendosa. Sehingga andai bersumpah lebih dari 70 kali persaksiannya tetep tertolak.
4. Nektar bunga pun disukai semut, mereka berlomba-lomba dengan lebah saling mendahului untuk mendapatkan sumber pakan dari nektar bunga.
Jika semut saja banyak yang suka nektar bunga (yang tidak mengandung gula pabrikan) maka suatu hal yang sangat wajar jika semut pun doyan madu murni. Jangankan hanya madu murni, semut pun doyan sambal, bangkai dan hampir semua jenis makanan yang alami serta tidak beracun di muka bumi.
5. Pernyataan "semut tidak doyan semua jenis madu murni" itu tidak ilmiyyah sama sekali, hanya berdasar prasangka belaka dan insya Allah tidak akan mampu mendatangkan burhan sampai hari Qiyamat. Bahkan para syaithan, iblis dan raja segala kejahatan insya Allah tak akan mampu mendatangkan burhan. Laa haula wa laa quwwata illa billah..
Pernyataan Ahli/Pakar Madu Terkait Mitos "Madu Asli Tidak Disukai Semut"
1. Dr. Hj. Dewi Masyithoh, SP., M.Pt., Owner & Komisaris Kembang Joyo Group
Mitos yang satu ini tidaklah tepat.
Faktanya, kesukaan semut akan madu sangat bergantung dengan berbagai hal seperti umur madu, kandungan karbohidrat, hingga jenis semut yang ada di area sekitar madu.
Umumnya semut menyukai madu, bahkan sejak masih berbentuk nektar yang baru keluar dari ujung tanaman.
Saking menyukainya, lebah dan semut sering berebut untuk mengambil nektar.
Meskipun begitu, ada beberapa kondisi madu yang tidak disukai oleh semut, salah satunya madu yang belum cukup umur.
Madu yang belum cukup umur akan mengakibatkan terjadinya fermentasi yang mana akan menghasilkan karbon dioksida yang tidak disukai semut.
“Kesimpulannya, semut akan menyukai madu yang sudah cukup umur panen dan tidak menyukai madu yang mengalami fermentasi,” terang Dr. Hj. Dewi Masyithoh, SP., M.Pt., Owner & Komisaris Kembang Joyo Group.
( Sumber : https://www.kompas.com/parapuan/read/532903426/benarkah-madu-asli-tidak-disukai-semut-ini-dia-4-mitos-soal-keaslian-madu )
2. Ketua Kelompok Tani Hutan (KTH) Sadar Tani Muda Desa Bojongmurni sekaligus peternak lebah madu Iyan Supriyadi
Salah satu mitos yang banyak beredar tentang madu adalah madu yang disemuti. Cara ini biasanya dilakukan untuk mengetes keaslian madu.
Apabila madu tersebut dikerubungi semut, maka madu tersebut palsu. Padahal faktanya tidak seperti itu.
Dikutip dari berita Kompas.com (24/7/2021), salah satu kandungan utama dari madu adalah gula sederhana yang terdiri dari glukosa dan fruktosa. Pada umumnya madu asli pasti disukai oleh semut.
Meski begitu, memang ada beberapa jenis madu yang tidak disukai semut, namun bukan berarti madu tersebut palsu. Dengan kata lain, ada atau tidaknya semut pada madu bukan menjadi indikator keaslian.
Madu yang tidak disukai semut misalnya madu kapuk dan madu mahoni. Hal tersebut disebabkan adanya aroma atau bau madu tersebut yang tidak disukai semut.Bukan karena tidak suka dengan glukosa dan fruktosa yang terkandung dalam madu.
Sementara menurut Ketua Kelompok Tani Hutan (KTH) Sadar Tani Muda Desa Bojongmurni sekaligus peternak lebah madu Iyan Supriyadi, mengetes keaslian madu dengan semut malah akan membuat bingung.
“Ternyata di alam pun di kotak lebah madu yang saya budidayakan itu, semut itu menjadi hama,” papar Iyan ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (29/6/2021).
Selain itu, ia juga pernah mencoba meneteskan cairan madu murni, gula, dan sirup bersamaan. Ternyata, ketiga cairan tersebut sama-sama dikerubuti semut. Termasuk cairan madu.
Jadi jangan salah lagi, ya.
( Sumber : https://www.kompas.com/tren/read/2021/08/14/153700965/benarkah-madu-asli-tidak-disemuti-ini-deretan-mitos-seputar-madu?page=all )
Bila Madu Tifak Disukai Semut, Apa Artinya ?
Bila ada madu yang tidak disukai semut maka itu bukan indikasi kemurnian madu. Insya Allah ada banyak kemungkinan, diantaranya :
1. Aroma madu tidak disukai semut
Ada beberapa jenis madu yang tidak disukai semut, namun bukan berarti madu tersebut palsu. Dengan kata lain, ada atau tidaknya semut pada madu bukan menjadi indikator keaslian. Madu yang tidak disukai semut misalnya madu kapuk dan madu mahoni. Hal tersebut disebabkan adanya aroma atau bau madu tersebut yang tidak disukai semut. Bukan karena tidak suka dengan glukosa dan fruktosa yang terkandung dalam madu.
2. Madu yang belum cukup umur.
Madu yang belum cukup umur akan mengakibatkan terjadinya fermentasi yang mana akan menghasilkan karbon dioksida yang tidak disukai semut.
3. Bisa jadi , itu madu-madu an yang dicampur zat zat bahan kimia yang tidak disukai semut semisal Aspartam yaitu sejenis pemanis buatan yang tidak disukai semut dan punya sifat racun bagi semut.
4. Pengaruh ilmu sihir
Umumnya madu itu disukai semut. Akan tapi bagi orang jahat mereka bisa saja menggunakan banyak cara untuk menipu..termasuk menggunakan ilmu sihir.
Kesimpulan
■ Semut tidak bisa digunakan untuk menguji kemurnian madu.
■ Pada umumnya madu disukai semut, meski ada jenis madu yang tidak disukai semut karena aromanya.
■ Misal ada orang yang masih ngotot dusta dengan mengatakan "semut tidak doyan semua madu murni", maka silahkan datangkan burhan. Jika perlu datangkan saksi untuk diminta sumpah. Dan jika masih ada yang ngeyel : "Wahai segenap jin dan manusia. Silahkan datang ke "Baitul Hazim". Alhamdulillah..diriku memelihara lebah Klanceng sehingga bisa melihat secara langsung. Bagi orang yang tidak buta mata hatinya dan buta matanya..insya Allah akan mampu menyaksikan bahwa semut doyan madu murni.."
Wa Allahu a'lam.